Selama Operasi Ketupat Semeru 2018, Laka Lantas di Nganjuk Menurun

halopantura.com, Nganjuk – Angka Kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas) yang terjadi selama 11 hari pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru pada tahun 2018 di Kabupaten Nganjuk, menurun dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Dari pelaksanaan operasi ketupat Semeru sejak tanggal 7 sampai 18 Juni 2018 ada 15 kecelakaan arus mudik dan balik. Rinciannya, empat orang korban meninggal dunia dan selebihnya luka-luka.

“Data laka lantas Polres Nganjuk dari tanggal 7-18 Juni 2018 ada 15 kejadian. Lebih dari separo kecelakaan tersebut dialami oleh pengendara sepeda motor,” kata AKP AM Ridlo, Kasat Lantas Polres Nganjuk, Rabu (20/6/2018).

Ridlo menambahkan, angka kecelakaan tersebut jauh berkurang dibandingkan tahun lalu yang mencapai angka puluhan. Penurunan ini tak lepas dari aktifnya tol Mojokerto-Kertosono.

“Alhamdulillah kecelakaan menurun dari 31 jadi 15 kecelakaan tahun lalu (2017),” ujarnya.

Kendati mengalami penurunan, pihaknya tetap menghimbau kepada para pengguna jalan untuk tetap berhati-hati di jalan dan mematuhi tata tertib lalu lintas.

“Para pemudi tetap waspada dan berhati-hati dijalan. Patuhi tata tertib lalu lintas. Dan bila mengantuk untuk beristirahat untuk tidak dipaksakan perjalanan,” himbaunya. (fin/roh)