Setahun, Polres Tuban Nunggak 152 Kasus Kriminalitas

halopantura.com Tuban – Polres Tuban belum mampu menyelesaikan total 511 laporan kasus kriminalitas yang masuk di meja polisi selama tahun 2017. Jumlah kasus itu baru diselesai sebanyak 359 kasus, dan masih memiliki tunggaan 152 kasus kriminal.

Belum terungkapnya kasus itu, salah satunya di pengeruhi oleh minimnya saksi ketika laporan ke pihak Polisi. Seperti kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor), pencurian dengan kekerasan (Curas), dan pencurian dengan pemberatan (Curat).

“Belumnya terungkap pada beberapa kasus, dikarenakan tidak didukung oleh saksi saat kejadian,” kata Kapolres Tuban, AKBP Sutrino HR, Selasa, (2/12/2017).

Selain itu, para pelaku dalam kasus yang belum diungkap anggota Satreskrim Polres Tuban disebabkan pelaku masih buron diluar Tuban. “Kasus belum terungkap juga dikarenakan saat ini pelaku diduga melarikan diri keluar kota,” tambah AKBP Sutrino HR kepada wartawan ini.

Namun begitu, total tindak pidana kriminal di wilayah hukum Tuban menurun 10,51 persen di banding tahun 2016 lalu. Pada tahun 2017 ada 511 kasus yang masuk, dan 2016 mencapai 571 kasus yang ditangani polisi.

“Turunya angka kriminalitas di wilayah hukum Polres Tuban dikarenakan kerjasama yang solid antara Polres dan jajaran dengan masyarakat serta instansi terkait lainnya,” beber AKBP Sutrino HR.

Mantan Kasat Intelkam Polrestabes Surabaya, menambahkan, menurunya angka kriminal juga disebabkan dilaksanakan giat preemtif  dengan meningkatkan patroli sambang desa, dan mengatifkan tiga pilar Kamtibmas. Sehingga masyarakat bisa menjadi polisi bagi dirinya sendiri, dan meraka bisa mencegah ganggungan Kamtibmas.

“Salah satu kegiatan itu  bisa menakan angka kriminalitas di wilayah hukum Tuban,” tegas Kapolres Tuban.

Petugas juga akan terus meningkatkan kegiatan dan patroli dibeberapa tempat yang rawan terjadi pelanggaran. Hal itu untuk menakan angka kriminalitas di wilayah hukum Tuban. (rohman)