SMK Manbail Futuh Jenu Launching Kelas Industri Pembangkit
halopantura.com Tuban – Lembaga pendidikan SMK Manbail Futuh, Kecamatan Jenu, Tuban terus berbenah lebih baik dan menjaga kualitas pendidikan. Hal itu ditandai dengan dilaksanakannya launching kelas industri (Pembangkit) dilaksanakan dihalaman sekolah setempat, Selasa, (1/5/2018).
Selain itu kegiatan tersebut juga dikemas dalam acara purna siswa kelas XII dengan dihadiri undangan sebanyak 300 orang. Terdiri dari kelas XII, wali murid, perwakilan perusahan, dan beberapa undangan terkait lainnya.
Dalam orasi ilmiah Hendra Hermawan,SE.MM dari PJB Academy Surabaya menyampaikan, ada 4 area yang harus ditingkatkan dalam pelajaran. Diantarannya, sistem tata kelola pelajaran, kedua Brainware yaitu kualitas para pendidik.
Ketiga yang harus ditingkatkan adalah software, yaitu program pembelajaran. Keempat adalah hardware, yaitu berupa fasilitas atau sarana pendukung pelajaran. Maka dari itulah SMK bersinergi dengan industri guna menyiapkan anak-anak dalam rangka menyiapkan siswa masuk di dunia kerja.
“PJB class ini memberikan dukungan sekolah terbaik yang dipilih oleh dinas pendidikan Provinsi Jawa Timur, yang salah satunya adalah SMK Manbail Futuh Jenu melalui program PJB class. Maka mari kita menyumbang pembangunan di bidang kelistrikan,” tambah Hendra Hermawan.
Santoso Waka Humas SMK Manbail Futuh Jenu menambahkan tujuan dibukanya kelas industri “PJB Class” bagi industri adalah memberikan dukungan kepada pihak pendidikan untuk menciptakan lulusan yg kompeten melalui penyusunan silabus, muatan lokal, guru tamu,dan kompeten lainnya.
Sedangkan tujuan dibukanya kelas industri itu untuk menciptakan lulusan yang kompeten sesuai kebutuhan market (industri/jasa,red) untuk jangka pendek dan jangka panjang,
Selain itu tujuan dibukannya kelas industri itu juga untuk proaktif dan berinteraksi dengan industri/perusahaan. “Serta tujuan lainnya sebagai dukungan teknis dan strategis terkait pengembangan kompetensi,” terang Santoso.
Sementara itu dalam purna siswa itu, Kepala Sekolah SMK Manbail Futuh Jenu, M.Syaroful Minan, S.Ag, menyampaikan bahwa siswa harus mampu bersaing dengan pesaing pihak luar. Sehingga kualitas siswa harus terus di jaga, termasuk disiplin ilmu dalam meraik kesuksesan.
“Acara ini bukanlah akhir dari melangkah tapi ini titik awal melangkah. Serta anak-anak juga bisa meneruskan ke perguruan tinggi. Karena sekarang banyak perguruan tinggi yang banyak memberi beasiswa, salah satu syaratnya calon mahasiswa harus hafal Al-Qur’an 10 Juzz,15 Juzz ataupum 30 juzz,” ungkap Kepala Sekolah SMK Manbail Futuh.
Terlepas dari itu daftar nama SMK program Vokasi bidang pembangkitan (PJB CLASS-PLN GROUP CLASS) di tahun 2018 tahap 2 Jawa Timur, diantaranya ada SMK Manbail Futuh Jenu Tuban, SMK Walisongo 2 Gempol Pasuruan, dan SMK Krian 1 Sidoarjo
Selanjutnya ada SMKN 1 Trenggalek, SMKN 2 Lamongan, SMK Sore Tulungagung, SMK Ahmad Yani Probolinggo, SMKN 2 Jember, SMKN 1 Beji Pasuruan, SMKN Sudimoro Pacitan, SMKN Geneng Ngawi, dan SMKN 2 Bangkalan. Serta ada SMKN 2 Pamekasan, SMKN 1 Bendo Magetan, dan SMK Islam 1 Blitar. (mus/roh)