Sopir Ngantuk, Ibu dan Anak Meninggal Tertabrak Dump Truk
halopantura.com Tuban – Seorang ibu dan anaknya meninggal ditempat usai sepeda motor yang dikendarai ditabrak dump truk di jalan Pakah – Soko, tetapatnya di Dusun, Benteng Rowo, Desa Sumberejo, Kecamatan Rengel – Tuban, Rabu, (28/2/2018) sekitar pukul 13.15 Wib.
Kedua korban itu diketahui bernama Alfiyah (32) dan anaknya Sevtia Fasa Priyanita (13), warga Desa/Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban. Pemicu kecalakaan tragis itu dikarenakan sopir dump truk mengantuk.
“Kecalakaan lalu lintas itu disebabkan sopir truk tidak mampu mengemudikan dengan wajar karena dipengaruhi rasa lelah dan kantuk sehingga oleng ke kanan,” terang Iptu Nungki Sambodo, Kanit Laka Satlantas Polres Tuban.
Kecelakaan maut itu bermula saat kendaraan dump truk bernopol S 8493 UF yang dikemudikan Sugik Anto (34), warga Desa Banjaragung, Kecamatan Rengel. Kendaraan itu berjalan dengan kecepatan tinggi dari arah barat ke timur.
Ketika sampai dilokasi kejadian, sopir truk tidak bisa mengendarai dengan wajar dikarenakan mengantuk. Sehingga dump truk itu oleh ke kanan dan keluar jalur marka.
Pada saat bersamaan dari arah berlawanan muncul sepeda motor bernopol S 6915 EY yang dikemudikan korban dengan memboncengan anaknya. Karena jarak sudah dekat maka truk itu tidak bisa menghindar dan menabrak sepeda motor korban.
Kedua korban terpental dan mengalami luka serius dibagian tubuhnya yang mengakibatkan nyawa kedua korban tidak bisa diselamatkan. Serta sepeda motor korban juga ringsek tak berbentuk akibat kecalakaan itu.
“Kedua korban meninggal dunia dilokasi kejadian,” kata Iptu Nungki Sambodo ketika dilokasi kejadian.
Tidak berhenti disitu, dump truk itu juga mengantam sepeda motor lainnya yang dikemudikan Wahyuni (20) sambil membocengkan Weni Raista (27) yang merupakan warga desa setempat.
Beruntuk kedua korban itu berhasil selamat dari maut, dan harus dilarikan di rumah sakit guna mendapatkan perawatan medis.
“Kedua korban yang lainnya mengalami luka-luka akibat kecelakaan tersebut,” terang Iptu Nungki panggilan akrab Kanit Laka Satlantas Polres Tuban.
Mengetahui hal itu anggota Satlantas Polres Tuban langsung turun dilokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakausi korban. Serta anggota juga memintai keterangan beberapa saksi guna proses penyelidikan lebih lanjut.
“Kerugian materi akibat kejadian itu diperkirakan sekitar Rp 10 juta, dan barang bukti telah diamankan guna proses penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya. (rohman)
Bagi yg meninggal semoga husnul Khotimah, bagi yg luka semoga lekas sembuh, Aamiin