Staf Dinas Kesehatan Tuban Positif Terpapar Virus Corona
halopantura.com Tuban – Jumlah pasien yang terkonfirmasi positif terpapar virus corona atau Covid-19 di Tuban bertambah satu orang. Ia adalah pasien perempuan yang merupakan salah satu staf di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tuban.
Staf Dinkes yang berusia 35 tahun tersebut dinyatakan positif virus corona dari hasil swab di Laboratorium Penelitian Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kemenkes. Kini, perempuan asal Kecamatan Jatirogo itu masih menjalani perawatan medis di ruang isolasi RSUD dr Koesma Tuban.
“Dirawat di ruang isolasi,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tuban, dr Bambang Priyo Utomo, Senin malam, (13/4/2020).
Dari penambahan itu, saat ini kasus pasien terinfeksi virus corona di Tuban ada tiga orang. Diantaranya, satu perawatan laki-laki asal Kecamatan Semanding telah meninggal dunia usai menjalani perawatan medis, Senin sore, (6/4/2020).
Kemudian satu perempuan yang juga merupakan perawat asal Kecamatan Kota Tuban masih menjalani perawatan medis diruang isolasi dengan kondisi sudah membaik.
“Saat ini tercatat jumlah positif Covid-19 ada tiga orang, dan satu orang meninggal dunia,” terang dr. Bambang panggilan akrab Kepala Dinkes Tuban.
Staf Dinkes tersebut diketahui terkonfirmasi Covid-19 setelah yang bersangkutan melakukan pemeriksaan di Rumah Sakit Husada Utama Surabaya. Termasuk pasien itu juga melakukan tes swab dengan hasil positif terpapar virus corona.
“Periksa (pasien, red) di Husada Utama Surabaya, sekalian tes swab, kemarin diberitahu hasilnya dan positif,” terang dr. Bambang.
Sejumlah pegawai di Dinkes Tuban yang pernah kontak dengan pasien tersebut telah dilakukan tes rapid dengan hasil semua negatif. Termasuk, satu bidang tempat pasien bekerja sudah diminta isolasi secara mandiri di rumahnya masing-masing.
“Tim kami juga sudah mentracyng pada beberapa orang yang sudah kontak dengan pasien positif, dan hasilnya semua negatif,” jelasnya Bambang.
Sementara itu, dr. Saiful Hadi Direktur RSUD Dr R Koesma Tuban menjelaskan, saat ini staf Dinkes Tuban masih dirawat dengan keadaan sehat. Tetapi sedikit mengalami sesak napas, dan petugas juga masih menunggu hasil tes swab selanjutnya.
“Kita juga masih menunggu hasil swab selanjutnya. Pasien ini stafnya Dinkes,” ungkap Saiful Hadi.
Sebatas diketahui, peta persebaran Covid-19 di Tuban tercatat ada 8 orang berstatus PDP hingga Senin (13/4/2020). Dari jumlah itu, 7 pasien sudah sembuh atau boleh pulang, dan satu pasien asal Kecamatan Plumpang masih menjalani perawatan medis diruang isolasi RSUD dr Koesma Tuban.
Kemudian, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) Covid-19 di Tuban ada 469 orang dan selesai di pantau 178 orang. (rohman)