Survei Indikator, Jokowi Lebih Religius Dibanding Prabowo

Jakarta – Lembaga survei politik Indonesia, Indikator melakukan survei elektabilitas pasangan capres-cawapres sejak pada tanggal 1-6 September 2018.

Survei tersebut juga menyangkut citra personal capres yang mana salah satu penilaiannya ialah aspek religius atau taat beragama. Hasilnya, Jokowi dinilai lebih religius dibanding Prabowo.

“Sebanyak 76 persen responden mengatakan Jokowi religius atau taat beragama dan Prabowo mendapat nilai 58 persen. Jokowi dianggap lebih religius,” kata Direktur Eksekutif Indikator, Burhanuddin Muhtadi di kantornya, Jalan Cikini V, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (26/9/2018).

Dalam survei citra personal capres, selain aspek religius, ada empat parameter lainnya yang ditanyakan kepada 1.220 responden yaitu perhatian pada rakyat, jujur, bisa dipercaya dan bersih dari korupsi, tegas dan berwibawa, mampu mengatasi permasalahan bangsa, dan mampu memimpin Indonesia.

Dari kelima parameter itu, Jokowi unggul dalam empat parameter, kecuali tegas dan berwibawa (76 persen). Responden menilai Prabowo lebih tegas dan berwibawa dibanding Jokowi atau mendapatkan suara 81 persen.

“Tegas dan berwibawa unggul di Prabowo,” ujarnya.

Burhanuddin mengatakan, faktor sebagai calon petahana membuat Jokowi lebih banyak unggul dalam citra personal dibandingkan Prabowo. Faktor yang juga membuat penilaian publik menurun terhadap citra personal Prabowo ini karena pasca Pilpres 2014, mesin politik Prabowo tak lagi diaktifkan.

“Citra personal capres Jokowi unggul jauh. Jokowi sudah kerja empat tahun. Prabowo Subianto setelah 2014 belum diaktifkan mesin politiknya,” jelasnya.

Sedangkan hasil survei menyangkut citra personal cawapres, dari lima aspek, cawapres Ma’ruf Amin hanya unggul dalam dua aspek yaitu religius atau taat beragama (82 persen) dan jujur, bisa dipercaya dan bersih dari korupsi (64 persen). Sandiaga hanya mendapat 63 persen dalam aspek religius atau taat beragama dan 57 persen menyangkut kejujuran dan bersih dari korupsi.

Ma’ruf Amin disarankan agar lebih sering turun ke masyarakat. Pasalnya Ma’ruf juga dikenal hanya oleh 70 persen pemilih, sedangkan Sandi lebih tinggi yaitu 73 persen pemilih.

“Pada citra personal cawapres, Sandiaga Uno lebih positif pada sejumlah aspek dibanding Ma’ruf Amin. Kecuali pada citra jujur, bisa dipercaya dan bersih dari korupsi serta religius dan taat beragama,” jelas Burhanuddin.

Dalam survei ini, Indikator melibatkan 1.220 responden yang dipilih secara random atau multistage random sampling. Margin of error sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Responden diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara terlatih. (Hari Ariyanti)

sumber : https://www.merdeka.com/politik/survei-indikator-jokowi-lebih-religius-dibanding-prabowo.html

Tinggalkan Balasan