Tabrak Truk Parkir, Pria ASN Tuban Meninggal di Jalan Soekarno-Hatta
halopantura.com Tuban – Sepeda motor yang dikendarai pasangan suami istri (pasutri) menabrak truk parkir di tepi jalan raya Soekarno-Hatta, tepatnya di Desa Bogorejo, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, Rabu (29/6/2022) sekitar pukul 12.00 Wib.
Kecelakaan lalu lintas itu mengakibatkan pasangan suami, Achmad Jakfar (54), seorang aparatur sipil negara (ASN) asal Kelurahan Perbon, Kacamata Kota Tuban meninggal dunia. Kemudian istrinya, Tiah (54) mengalami luka-luka yang harus dilarikan ke rumah sakit.
“Kecelakaan lalu lintas ini mengakibatkan satu orang meninggal dunia di lokasi kejadian dan satu korban mengalami luka,” kata IPDA Eko Sulistyono, Kanit Laka Satlantas Polres Tuban.
Laka maut itu bermula ketika korban memboncengkan istrinya dengan menggunakan sepeda motor Vario bernopol S-6095-IN. Dia diduga mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi dari arah Selatan ke Utara.
Tiba-tiba motor korban itu menabrak dari arah belakang sebuah truk bernopol K-1593-KS yang dikemudikan Yaqin Tohari (27), pria asal Desa Pongpongan, Kecamatan Merakurak Tuban.
“Kondisi truk saat itu sedang parkir karena rusak,” jelas Kanit Laka Satlantas Polres Tuban ketika berada di lokasi kejadian.
Akibat tabrakan itu, pasutri tersebut terpental ke aspal jalan raya sebelah kanan hingga si suami meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka serius. Termasuk, sepada motornya juga ringsek dibagian depan lantaran mengalami benturan dengan bak belakang truk.
“Korban yang diboncengkan mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit,” jelas IPDA Eko panggilan akrab Kanit Laka Satlantas Polres Tuban.
Baca juga : Motor Raib, Bocah Dibawah Umur Jadi Korban Bengal di Tuban Modus Tanya Alamat Rumah
Baca juga : Kunjungi Donggala, Mendag Zulkifli Hasan: Pastikan Fokusnya Bukan Hanya Pulau Jawa
Lebih lanjut, anggota Satlantas Polres Tuban langsung datang ke lokasi kejadian untuk evakuasi jasad korban dan mengamankan barang bukti dalam kejadian tersebut. Serta anggota melalukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memintai keterangan sejumlah saksi guna proses penyelidikan lebih lanjut.
“Faktor yang mempengaruhi laka lantas ini adalah pengemudi sepeda motor tidak konsentrasi depan,” pungkasnya. (rohman)