Tanaman Cabai Milik Petani Terserang Hama, Kualitas Cabai Menurun

halopantura.com Bojonegoro – Para petani di Desa Deling, Kecamatan Sekar Kabupaten Bojonegoro terancam gagal panen. Sebab, banyak tanaman cabai milik petani yang siap panen diserang hama dan terlihat layu.

Akibat serangan hama tersebut daun tanamam cabai mulai memutih  dan rusak serta beberapa tanaman cabai terlihat mati.

Warso, salah satu petani cabai Desa setempat menjelaskan serangan hama mentek sudah terjadi lima hari ini. Hama mentek menyerang setiap daun tanaman cabai. Selain mengakibatkan tanaman rusak, serangan hama tersebut juga mengakibatkan hasil panen tidak maksimal. Akibat serangan hama tersebut hasil panen pada musim kali ini dipastikan menurun.

“Rata-rata tanaman cabai didaerah sini terserang hama mentek. Kalau sudah diserang hama itu hasil buah cabainya tidak maksimal dan hasil panen kali ini dipastikan menurun,” katanya, Selasa (8/8/2017).

Menurutnya, selain terjadi di Kecamatan Sekar, serangan hama mentek juga menyerang tanaman cabai milik petani di Kecamatan Gondang. Akbiat serangan hama mentek, harga cabak di pasaran akan mahal dan mengalami kenaikan.

Sebab, panen cabai di Kecamatan Sekar dipastikan sedikit. Berbeda dengan Kecamatan lainnya, yakni Kecamatan Ngasem yang hasil buahnya bagus.

“Kemungkinan harga cabai di pasaran akan mahal dan naik karena panen tanaman cabai disini menurun dan hasilnya sedikit,” ucapnya.

Sementara itu pantauan di lapangan, harga cabai di Kecamatan Sekar mencapai Rp 22.000/kilogram untuk cabai rawit merah. Sedangkan cabai hijau berkisar antara Rp 11.000 sampai Rp 15.000/kilogram. (luh/roh)