UPDATE September, Penerima Vaksin Covid-19 di Tuban Telah Capai 300 Ribu Orang
halopantura.com Tuban – Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, mentargetkan sasaran penerima vaksin Covid-19 mencapai lebih 900 ribu orang. Dari jumlah itu, sebanyak 300 ribu lebih orang telah menerima vaksin baik dosis satu dan dua sampai pertengahan bulan September 2021.
Hal tersebut disampaikan Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, ketika melakukan pengecekan vaksinasi di sejumlah desa. Ia pun mengatakan target vaksinasi 20 ribu dosis perhari bisa terpenuhi.
“Kami optimis, dari target 900 ribu bisa terpenuhi. Kita akan terus upayakan ketersediaan vaksin agar vaksinasi bisa segera mencapai 70 persen lebih untuk mencapai kekebalan komunal,” ungkap Bupati Tuban, Senin, (20/9/2021).
Mas bupati juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Tuban agar tetap mematuhi prokes sesuai anjuran pemerintah. Termasuk, masyarakat tidak perlu takut untuk divaksin karena vaksin Covid-19 telah terbukti aman dan halal.
“Tidak usah takut untuk vaksin, semua sudah teruji dengan baik dan aman untuk melindungi kita dari virus Covid-19,” tegas putra mahkota mantan Bupati Tuban dua periode Haeny Relawati Rini Widyastuti itu.
Sebagai upaya percepatan vaksinasi, Bupati Tuban menerangkan perangkat desa dan tenaga kesehatan diminta untuk menjalankan vaksinasi di tingkat desa. Dimana, kerjasama antara perangkat desa dengan tenaga kesehatan yang berjalan dengan baik ini akan memperlancar proses vaksinasi yang merata.
“Saya lihat di semua desa hari ini berjalan dengan lancar. Koordinasi antara perangkat desa dengan bidan desa juga sangat baik,” kata Mas Lindra.
Martini (69) salah satu lansia asal Desa Hargoretno, Kecamatan Kerek, salah satu penerima vaksin mengaku bahagia. Dirinya, telah menerima vaksin suntikan ke dua.
“Gak loro (tidak sakit),” ungkap Martini usai menjalani vaksinasi di balai desa setempat.
Lebih lanjut, hasil percepatan vaksinasi itu berbuah manis terhadap sebaran kasus Covid-19 di Tuban masih cenderung melandai. Bahkan, sampai saat ini hanya ada 4 pasien terpapar Covid-19 yang dirawat di rumah sakit RSUD dr Koesma Tuban.
“Dirawat di RSUD R Koesma 4 orang, RS Ali Mansyur 1 orang, dan RS luar 6 orang. Pasien yang menjalani isolasi terpadu (Isoter) ada 38 orang,” ungkap Bambang Priyo Utomo, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Tuban.
Lebih lanjut, ia menjelaskan total kumulatif kasus Covid-19 di Tuban mencapai 7314 orang berdasarkan data, Minggu, (19/9/2021) pukul 12.00 Wib. Dari jumlah itu, total jumlah pasien sembuh telah mencapai 6346 orang.
“Total kumulatif confirm meninggal 919 orang,” pungkasnya. (rohman)