Waduh, Sucipto Tewas Dikeroyok Gegara Minta Rokok
halopantura.com Tuban – Sucipto (46), dikabarkan meninggal dunia setelah dikeroyok dua orang di halaman rumah di Dusun Semanding, Desa Sandingrowo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Dimana, antara korban dan para pelaku itu diketahui masih memiliki hubungan keluarga.
Korban yang merupakan warga desa setempat itu meninggal dunia dengan luka serius di bagian tubuhnya. Kini, kedua pelaku berinisial ES dan T masih menjalani pemeriksaan marathon di Mapolres Tuban.
“Kasus masih lidik dan korban diketahui memiliki gangguan jiwa,” kata KBO Satreskrim Polres Tuban, Iptu Riyanto di Mapolres Tuban, Selasa, (6/7/2021).
Kejadian maut tersebut bermula ketika korban datang ke rumah pelaku untuk meminta rokok, Sabtu malam, (3/7/2021), sekitar pukul 22.16 Wib. Namun, dijawab salah satu keluarga bahwa tidak memiliki sebuah rokok.
“Korban masuk ke rumah tersangka minta tokok. Di jawab tidak punya rokok,” tegas Iptu Riyanto kepada wartawan ini.
Gara-gara tak diberi rokok, lalu korban yang memiliki gangguan mental itu mengamuk dengan membawa sebuah kayu. Hingga akhirnya terjadi pengeroyokan yang dilakukan oleh kedua pelaku. Akibatnya, korban tumbang dan meninggal dunia dalam insident tersebut.
“Korban saat itu sempat mengamuk,” terang Iptu Riyanto.
Lebih lanjut, sampai saat ini anggota Satreskrim Polres Tuban masih melakukan pendalaman pada kasus tersebut, dan menunggu hasil visum untuk mengetahui penyebab secara pasti korban meninggal dunia. Namun, begitu para pelaku mengaku tidak ada niat untuk membunuh korban.
“Penyebab korban meninggal masih menunggu visum. Mereka (korban dan pelaku, red) masih keluarga dan pelaku mengaku tidak ada niat untuk membunuh,” pungkasnya. (rohman)