Warga Berebut 2019 Butir Durian Wonosalam Secara Gratis
halopantura.com Jombang – Agenda tahunan pesta buah durian atau “Kenduren Durian” di Wonosalam, Jombang, kembali digelar. Seperti tahun sebelumnya, dilaksanakan di lapangan Desa Wonosalam, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, Minggu (3/3/2019) pagi.
Di lokasi, terdapat Tumpeng raksasa berbahan 2019 butir durian berdiri megah. Gunungan itu dirias sedemikian rupa. Hiasan umbul-umbul menjuntai diatasnya. Praktis, gunungan itu menjadi pemandangan indah.
Disekeliling gunungan itu, dipasang pagar besi. Setelah pesta durian resmi dibuka, sebanyak 2019 butir durian di tengah lapangan itu diperebutkan secara gratis oleh ribuan masyarakat yang hadir di lokasi.
Warga setempat nenuturkan, acara Kenduren merupakan bentuk rasa syukur atas panen durian di kawasan lereng Gunung Anjasmoro. Selama ini, Wonosalam memang dikenal sebagai daerah penghasil buah. Selain durian, ada juga manggis, apukat, salak, serta petai.
“Ini sebagai bentuk rasa syukur masyarakat Wonosalam dari hasil Panen Buah yang melimpah. Disamping itu, untuk memikat daya tarik wisat di Wonosalam yang daerahnya pegunungan,” terang Bunali warga Wonosalam, Jombang.
Pada agenda tahunan itu, pengunjung yang datang tidak hanya dari Jombang, namun juga luar kota. Sejak pagi, mereka berdatangan ke lokasi. Ada yang datang secara berombongan, ada yang yang datang sendiri-sendiri.
Selain tumpeng durian berukuran raksasa, masing-masing desa juga membawa tumpeng serupa dengan ukuran lebih kecil. Selain durian, juga ada buah lain, semisal rambutan, manggis, serta sayuran. Tumpeng buah-buahan itu diarak dari masing-masing desa ke kecamatan.
Kenduri durian itu dibuka oleh Bupati Jombang, Hj. Mundjidah Wahab. Turut mendampingi sejumlah OPD Pemkab Jombang. Anggota Polsek Wonosalam bersama Polres Jombang dikerahkan untuk mengamankan di sekitar lokasi acara. (fin/roh)