Waspada, Ini 5 Jalur “Tengkorak” Rawan Terjadi Kecelakaan di Tuban

halopantura.com Tuban – Satlantas Polres Tuban mencatat ada lima titik jalan yang sering menjadi lokasi kecelakaan lalu lintas selama tahun 2020. Sehingga, para pengendara diimbau untuk waspada dan berhati-hati jika melintas di jalur “tengkorak” tersebut guna menghindari kecelakaan lalu lintas.

“Di Kabupaten Tuban ada 5 tempat kejadian perkara (TKP) yang sering terjadi laka lantas,” ungkap AKP Argo Budi Sarwono, Kasat Lantas Polres Tuban, Jumat, (1/1/2021).

Ia menjelaskan, lima titik black spot atau rawan kecelakaan itu berada di jalur Pantura KM 10-11 tepatnya di Desa Beji, Kecamatan Jenu, Tuban. Lalu di jalan Tuban-Palang Desa Panyuran, Kecamatan Palang.

Kemudian jalur rawan kecelakaan ke tiga berada di jalan Tuban-Widang tepatnya di Desa Gesing, Kecamatan Semanding. Setelah itu, ada di jalan Pakah- Soko, Desa Maibit, Kecamatan Rengel.

“Titik black spot yang ke lima ada di jalan Tuban – Bancar di KM 4-5 dari Kota tepatnya di Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu,” terang AKP Argo panggilan akrab Kasat Lantas Polres Tuban.

Menurutnya, zona itu ditetapkan sebagai black spot karena di lokasi tersebut sering terjadi kecelakaan lalu lintas pada periode waktu tertentu. Termasuk, hal itu berdasarkan Analisa dan Evaluasi (Anev) Satlantas Polres Tuban, maka lima titik tersebut ditetapkan sebagai area black spot atau rawan kecelakaan.

“Kategori black spot itu karena di suatu titik sering terjadi kecelakaan lalu lintas dan terjadi berulang-ulang,” terang AKP Argo.

Sebatas diketahui, Satlantas Polres Tuban mencatat ada penurunan angka kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas) sepanjang tahun 2020 dibandingkan tahun sebelumnya. Salah satu faktornya terkait pergerakan kendaraan yang melintas di jalur Tuban berkurang karena terpengaruh kebijakan pemerintah terkait penanganan kasus Covid-19.

Hal itu disampaikan Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono, ketika jumpa pers terkait laporan Analisa dan Evaluasi (Anev) akhir tahun di ruangan mapolres setempat, Rabu, (30/12/2020).

Angka laka lantas di tahun lalu ada sebanyak 1.141 kejadian. Sedangkan sepanjang tahun ini ada 791 kejadian kecelakaan atau mengalami penurunan 30,67 persen.

Dari kejadian itu, Kapolres Tuban menjelaskan untuk korban meninggal dunia akibat laka lantas di tahun 2020 sebanyak 160 orang. Jumlah itu menurun 16,67 persen dibandingkan tahun 2019 yang tercatat ada 192 orang meninggal dunia.

Korban luka berat  di tahun 2019 ada 31 orang di tahun ini 25 orang atau menurun 19,35 persen. Lalu untuk korban luka ringan di tahun lalu ada 1.551 orang dan tahun ini 1.029 orang, menurun 33,66 persen. (rohman)

Tinggalkan Balasan